Pas pulang ke Banyuwangi mumpung ada daun pisang dan pisang raja yang gede-gede akhirnya berani dong cobain lagi, hanya saja isinya pake pisang raja lagi soalnya lagi males buat isian sarikayanya. Dan rasanya ternyata enak kenyil-kenyil dengan aroma pisang, wajib dibuat lagi nih kalau ada daun pisang muda, sayang di jatiasih yg jual daun pisang udah tua-tua ^^..
Untuk resepnya saya pakai resepnya Mb Dina Daryanto tapi cuman kulitnya aja, lain kali mau cobain sekalian isinya yang sarikaya hihihi...Makasih mb contekan resepnya ya
Timpan Pisang
Bahan A (Kulit) :
5 - 6 bh Pisang Ambon/Cavendish yang matang, haluskan
450 gr Tepung Ketan Putih
1 sdm Gula Pasir
Santan kental secukupnya (saya pakai santan instan)
Garam secukupnya
Bahan B (Sarikaya) :
1 gelas belimbing Telur
1 gelas belimbing Santan Kental (saya pakai santan instan:air = 2:1)
1 gelas belimbing Gula Pasir (kalau dirasa kurang manis bisa ditambahkan sesuai selera)
2 bh Jeruk Nipis, parut diambil kulitnya saja
1 sdt Kayu Manis Bubuk
2 helai Daun Pandan
sedikit ekstrak Pandan
1 sdm TeriguGaram secukupnya
Daun Pisang Muda untuk membungkus
Minyak Goreng untuk mengoles
Cara membuat :
Bahan B (Sarikaya)
1. Campur telur dan gula, aduk asal rata saja.
2. Campur santan dengan terigu sampai rata
3. Masukkan santan kental, kulit jeruk, kayu manis bubuk, daun pandan, garam, ekstrak pandan ke dalam adonan telur dan gula
4. Masak campuran tersebut dengan api sedang, sampai adonan menjadi kental berbutir2
5. Sisihkan
Bahan A (Kulit)
1.
Campurkan pisang yang telah dihaluskan dengan gula, garam dan tepung
ketan, masukkan santan kental sedikit demi sedikit sehingga adonan
menjadi kalis.
2. Sisihkan
Penyelesaian :
1. Olesi daun pisang dengan minyak goreng
2. Ambil 1 sdm bagian adonan kulit, bulatkan dan pipihkan
3. Isi dengan 1 sdt adonan sarikaya, gulung
4. Kukus selama 20 menit, angkat, sajikan hangat.
Comments